Beranda

Rabu, 21 Desember 2011

SUATU KETIKA DALAM HIDUPKU

Jarum jam menunjuk ke angka 04.30 ketika suara alarm HPku dan Irad terdengar berbarengan. Malam ini Irad bermalam di Itqon, berhubung temanku Sri, sedang pulang ke Langsa. Meski rasa pegal merayapi seluruh sendi tubuhku karena aktifitas seharian ini yang cukup melelahkan dan tiba di Itqon ba’da maghrib, aku memaksakan diri untuk bangkit. 

POLLAH

POLLAH

Namanya Saifullah. Mahasiswa Teknik Sipil Unsyiah. Ia biasa disapa keluarga dan teman-temannya dengan sebutan Pollah. Perawakannya tinggi kurus dan berkulit putih dengan rambut agak pirang.

BERSAMA NANDA


Aku belum melupakan saat itu. Suatu siang, bersama beberapa orang teman, kami sedang duduk sambil berdiskusi banyak hal di Itqon (sebuah toko buku dan juga Sekretariat Forum Lingkar Pena Aceh). Kami masuk memberi salam dan bertanya, “Di sini sekretariat FLP ya?” Pertanyaan yang serupa kamu lontarkan memang bukan pertama kali terdengar. Bahkan hampir tiap hari ada saja –kebanyakan mahasiswa dan pelajar- yang datang menanyakan info tentang FLP. Dan kamu adalah satu diantaranya.